Kaki halus tanpa bulu adalah idaman setiap wanita.
Tidak hanya kaki yang diwax, biasanya area kecil seperti alis mata, ketiak, dan daerah pubik juga diberi perhatian untuk diangkat bulunya.
Jika Anda memutuskan untuk melakukan wax, entah itu di rumah maupun di salon, ada beberapa hal yang wajib Anda ketahui sebelum melakukannya. Infeksi bisa saja terjadi ketika proses waxing. Maka untuk mencegah adanya infeksi serta iritasi, berikut panduan yang diharapkan dapat membantu.
1. Perlengkapan Wax
Jika Anda akan melakukan waxing di rumah, maka Anda memiliki sedikit risiko infeksi bila dibandingkan dengan melakukannya di salon. Ini karena ketika Anda melakukan waxing sendiri, Anda bisa lebih menjaga kebersihan tangan dan peralatan yang digunakan. Penting untuk memakai alat yang nyaman Anda gunakan. Untuk menjaga alat wax tetap higienis, Anda bisa membersihkannya dengan alkohol sebelum memakainya. Setelah itu, buanglah alat yang hanya bisa sekali pakai untuk mencegah berkembangnya bakteri pada perlengkapan alat wax.
2. Riset Salon
Untuk proses yang efektif dan efisien, sudah pasti Anda akan mempertimbangkan melakukan wax di salon. Namun sebelum itu Anda perlu melakukan riset tentang salon yang menyediakan jasa wax yang berkualitas. Tanyakan pada teman atau saudara untuk referensi yang sudah terbukti kualitasnya. Saat di salon, Anda pun bisa dengan bebas meminta kapster salon untuk mencuci tangannya atau apapun untuk menjaga kesterilan proses wax. Lebih baik begini daripada Anda harus mengalami infeksi.
3. Hindari Exfoliasi sebelum Waxing
Meskipun tingkat kesensitifan kulit setiap orang berbeda, produk yang mengandung retinol atau bahan eksfoliasi dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif dan bahkan mudah terbakar. Maka dari itu, seminggu sebelum waxing, berhentilah menggunakan retinoid, produk retinol, alpha hydroxy acid, dan produk eksfoliasi seperti scrub.
4. Hindari Waxing Saat Menstruasi
Ketika sedang haid, kulit cenderung lebih sensitif. Sementara proses waxing memberi rasa sakit karena tercabutnya bulu-bulu kulit. Sebaiknya, lakukan waxing dua minggu sebelum masa haid.
5. Pereda Sakit
Untuk mengurangi rasa sakit yang ditimbulkan ketika waxing, Anda bisa minum obat anti-inflamasi seperti ibuprofen atau acetaminophen. Setelah waxing, pakaikan krim atau gel lidah buaya yang tidak mengandung alkohol dan es pada bagian yang diwax untuk mengurangi sensasi kulit terbakar.
6. Hindari Olahraga Setelah Waxing
Keringat akan keluar jika berolahraga. Jika Anda berolahraga setelah waxing, keringat meningkatkan risiko penyebaran bakteri pada kulit yang baru diwax. Jadi, atur ulang jadwal olahraga di hari lain saat kulit sudah membaik. Memakai pakaian ketat juga tidak disarankan karena gesekannya akan menyebabkan iritasi.
7. Periksa ke Dokter
Jika setelah 24 jam Anda masih ada rasa sakit, bengkak, nanah, atau bau yang aneh, segeralah periksakan diri Anda ke dokter atau dermatologis. Gejala seperti tersebut bisa jadi adalah infeksi. Dokter akan menangani ini dengan baik untuk menyembuhkan derita yang Anda dapat setelah waxing.
***APABILA KAMU BERMINAT ORDER CREAM DR ROCHELLE YANG ORIGINAL, KAMU BISA LANGSUNG HUBUNGI CONTACT
AGENT DI BAWAH INI!
***info produk kecantikan wajah DR Rochelle Skin Expert 01 Cream Pemutih Wajah Dermatology (BEBAS MERKURI 100%) SUDAH BPOM DAN AMAN UNTUK SEMUA JENIS KULIT:
Agent Poppy - 081381421175
Pin BBM 32f3d851 / 3249b169
-website : http://drrochelleskinexpert01.com/
-link youtube :
https://www.youtube.com/watch?v=gsF8JHwHRrQ
https://www.youtube.com/watch?v=XHx6LROJrFg
https://www.youtube.com/watch?v=2Sw4ODjOghw
-facebook : https://www.facebook.com/Drrochelleskinexpert01
No comments:
Post a Comment